Pentas seni dilakukan setiap 1 tahun di sekolah. Tahun ini aku menjadi panitia yang mengurus pentas seni tersebut.
Rasanya seru menyiapkan pentas seni bersama teman-teman, meskipun pada akhirnya terdapat kekacauan di dalamnya.
Pentas seni dilaksanakan berurutan dari kelas 10 sampai 12. Kami juga turut menyiapkan properti dan kostum sebagai panitia.
Saat penampilan terakhir, temanku membuat kekacauan dengan salah menampilkan properti.
Properti yang ditampilkan adalah properti pentas drama tentang pembunuhan, sedangkan penampilan selanjutnya adalah tentang drama peri.
Aku bertindak sebagai MC yang membacakan judul pentas seninya. Seketika langsung terkejut dan panic ketika melihat properti drama pembunuhan.
Aku berteriak memanggil temanku, namun lupa jika di depan mulutku ada mic sehingga kepanikan panitia mulia terbaca oleh semua penonton.
Namun, anehnya semua penonton tertawa melihat peristiwa ini. Teman panitia lain mulai berlarian mengganti properti, sampai pentas drama bisa diselenggarakan kembali.
Saat membicarakannya bersama panitia lain, aku dan teman-teman tertawa. Pengalaman ini sangat lucu sekaligus membuat panic.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar